POSISI BERKENDARA YANG BENAR

Saat melakukan perjalanan dengan menggunakan motor alangkah baiknya kita memperhatikan posisi saat 'riding'.

Kenapa bisa begitu ?

 ya karena posisi saat riding bisa mempengaruhi kenyamanan,keamanan dan keselamatan pengendara tersebut. Kalau istilah surabaya nya "Ojok angger nyengklak ae Cak", tapi coba perhatikan beberapa hal seperti pada gambar diatas ,pengetahuan ini saya dapatkan saat saya mengikuti pelatihan safety riding di MPM HONDA sedati learning center .Supaya mudah diingat keterangannya diurutkan mulai atas kebawah.

1. MATA (pandangan)

Saat riding usahakan Pandangan mata lurus kedepan agar bisa melihat jalanan secara luas,jadi hindari melihat jarak pendek seperti melihat ban ,melihat sepatu yang kita pakai,atau menengok kebelakang karena ada cewek cakep yang kita lewati. itu bahaya sodara ! karena bisa saja tiba tiba muncul "Tiang Listrik" di depan kita.

2.PUNDAK (bahu)

Posisi pundak harus rileks dan tidak tegang  ataupun kaku,juga tidak boleh miring kanan atau ke kiri karena tidak baik untuk kesehatan. Kenapa gak baik untuk kesehatan? ya coba saja anda naik motor dengan posisi miring ke kanan atau kiri selama 1 jam, pasti kena sakit pinggang atau "Encok"

Selain itu dengan posisi rileks akan membuat handling  kita lebih mudah dan fleksibel dalam bermanufer.

3.SIKUT (siku)

Posisi siku sedikit menekuk agar bisa membantu meredam getaran atau guncangan ke bahu sampai keleher. Berkendara dengan posisi tangan lurus akan menyulitkan pengendalian stang motor terutama ketika hendak berbelok.selain itu posisi tangan yang lurus bisa menyebabkan kita cepat pegal.

4.TANGAN (kepalan jari)

Menggenggam grip / setang motor dengan kelima jari akan lebih kuat dibandingkan dengan hanya tiga atau empat jari saja dan sisanya standby di handle rem atau kopling. Kekuatannya akan terasa ketika melewati jalan yang rusak atau bergelombang.Memang susah membiasakan diri untuk menjaga agar jari kita tidak standby di handle rem atau kopling tapi patut dicoba,karena posisi jari di handle rem/kopling bisa memicu reflek yang salah ketika kondisi darurat dan beresiko terjadinya kecelakan.

5.PINGGUL (punggung bagian bawah)

Sebelum menjalankan kendarana,pastikan anda telah berada pada posisi duduk yang benar dan senyaman mungkin.posisi duduk saat menaiki motor semestinya pinggul tidak terlalu maju atau mundur kebelakang apalagi sampai nungging,itu tidak bagus dilihat dan sangat tidak nyaman.

6.PAHA

Posisi paha dan lutut menekan kebagian tangki motor,hal ini bisa berpengaruh dalam pengemdalian motor.dengan posisi paha menekan kedalam tangki maka kita bisa lebih ringan melakukan manuver.

saat kita berkendara dengan kaki yang terbuka semacam orang "Ngangkang" justru akan melawan terpaan angin dan bisa mengurangi keseimbangan.

7.KAKI

Keadaan yang paling sering terjadi sekarang adalah kedua kaki tetap berada di bawah pada saat kendaraan telah melaju. Ingatlah jika hal tersebut sangat berbahaya, oleh karenanya selalu posisikan kaki kanan Anda berada pada tuas rem belakang sebelum kendaraan dijalankan maupun pada saat tengah berhenti.

Itulah beberapa tips mengenai cara berkendara yang baik dan aman untuk pengguna sepeda motor ,dan semoga bermanfaat.